Pemprov Kaltara Sabet Anugerah KPI 2025, Dedikasi Kuatkan Penyiaran di Wilayah Perbatasan
0 menit baca
CYBERKRIMINAL.COM, JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) lagi-lagi menorehkan prestasi gemilang berskala nasional dengan meraih penghargaan Anugerah Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) 2025.
Penghargaan prestisius ini diberikan sebagai apresiasi atas inisiatif proaktif Pemprov dalam memfasilitasi pendirian Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID), khususnya di kawasan yang berbatasan langsung dengan negara tetangga. Langkah strategis ini menegaskan komitmen Kaltara terhadap kualitas informasi dan kedaulatan ruang dengar publik.
Penghargaan yang menandai capaian signifikan ini diserahkan secara langsung oleh Ketua KPI Pusat, Ubaidillah, kepada Wakil Gubernur (Wagub) Kaltara, Ingkong Ala, SE, M.Si yang hadir mewakili Gubernur Kaltara, Dr. H. Zainal Arifin Paliwang, SH, M.Hum, dalam sebuah malam penganugerahan nan elegan.
Acara bergengsi tersebut dipusatkan di Nusantara Ballroom, NT Tower, Jakarta pada hari Rabu malam, tanggal 10 Desember 2025. Momen tersebut menjadi pengakuan resmi atas upaya keras Pemprov dalam menyelenggarakan penyiaran yang sehat dan beretika.
Dalam sambutannya yang penuh rasa syukur, Wagub Ingkong Ala menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya dan ungkapan terima kasih yang tulus. Rasa terima kasih tersebut ditujukan kepada seluruh jajaran organisasi perangkat daerah (OPD) dan elemen masyarakat Kaltara atas sinergi dan dukungan kolektif mereka yang telah memungkinkan daerah tersebut dianugerahi gelar bergengsi dalam Anugerah KPI 2025.
“Atas nama segenap jajaran Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara, saya mengucapkan rasa terima kasih yang mendalam atas kehormatan Anugerah KPI 2025 yang telah dianugerahkan kepada Pemprov Kaltara. Penghargaan ini merupakan bukti kolaborasi yang efektif,” tutur Wagub Ingkong dengan bangga.
Lebih lanjut, Wagub Ingkong menggarisbawahi bahwa perolehan penghargaan ini bukanlah akhir, melainkan sebuah katalisator semangat dan motivasi berlipat. Hal ini akan mendorong Pemprov Kaltara untuk senantiasa mengawal dan memajukan kualitas penyiaran terbaik Indonesia, terutama di area-area perbatasan Kaltara yang memiliki tantangan unik dalam akses informasi.
Sebagaimana diketahui pula bahwa pembentukan KPID ini juga didorong oleh tingginya penetrasi siaran dari negara tetangga, sehingga KPID Kaltara diharapkan menjadi garda terdepan dalam menjaga konten penyiaran nasionalis dan edukatif di wilayah terluar.
Mengakhiri sambutannya, Wagub menyampaikan harapan yang optimistis. “Saya berkeyakinan penuh bahwa kehadiran KPID di Kaltara ini akan memancarkan nilai-nilai positif dan memberikan kontribusi signifikan bagi kemaslahatan masyarakat di masa mendatang, memastikan mereka menerima informasi yang berkualitas dan berimbang,” tutup Wagub Ingkong. (*)




