BREAKING NEWS

 


Diduga Meninggal Tak Wajar, Polisi Ekshumasi Jasad IRT di Makassar

CYBERKRIMINAL.COM, MAKASSAR, 8 Oktober 2025 — Proses hukum atas dugaan kematian tidak wajar seorang ibu rumah tangga bernama Irna terus bergulir. Tim INAFIS Polrestabes Makassar bersama penyidik Satreskrim melakukan ekshumasi dan otopsi terhadap jasad korban di pekuburan Panampu, Kecamatan Tallo, Rabu (8/10/2025).

Langkah pembongkaran makam atau ekshumasi tersebut dilakukan setelah pihak keluarga melaporkan adanya kejanggalan atas kematian Irna, yang sebelumnya dikuburkan pada 27 September 2025.

Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Devi Sujana, menjelaskan bahwa tindakan ini merupakan tindak lanjut dari laporan dugaan penganiayaan yang diduga berujung pada kematian korban.

"Hari ini kita melaksanakan ekshumasi dan otopsi terhadap jenazah atas nama Ibu Irna, yang berdasarkan laporan keluarganya diduga meninggal secara tidak wajar,” ujar Devi kepada awak media.



Laporan resmi disampaikan oleh ibu kandung korban, Kuso, pada 28 September 2025 — sehari setelah proses pemakaman. Menindaklanjuti laporan tersebut, penyidik segera melakukan penyelidikan ke rumah korban di Jalan Teuku Umar 12, Lorong 7, Kecamatan Tallo.

Dari hasil penyelidikan awal, polisi menemukan indikasi kuat keterlibatan suami korban, yang diketahui berinisial A alias Aming

“Untuk sementara, dari hasil keterangan saksi-saksi termasuk anak almarhumah, diduga pelaku adalah suaminya sendiri,” ungkap AKBP Devi.

Keterangan dari beberapa saksi menguatkan dugaan tersebut, menyebutkan bahwa hubungan rumah tangga Irna dan Aming kerap diwarnai pertengkaran sebelum kematian tragis itu terjadi.

Pihak kepolisian masih menunggu hasil otopsi resmi dari tim forensik untuk memastikan penyebab kematian Irna. Sementara itu, Aming kini dalam pantauan penyidik dan berpotensi ditetapkan sebagai tersangka apabila bukti-bukti mendukung dugaan penganiayaan tersebut.

Penyelidikan masih berlanjut, dan polisi berkomitmen untuk mengungkap kebenaran di balik kematian Irna secara profesional dan transparan.



Arifin
Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image