CYBERKRIMINAL.COM, ACEH TIMUR - Pelatihan BLK Aceh Timur yang menggunakan anggaran Dana Desa di Desa Lhokbanie Langsa Barat Langsa, Senin, 19 Mei 2025.
Kehadiran BLK ini tentu menjadi langkah strategis dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, khususnya bagi generasi muda di Aceh Timur, Agar kedepan generasi muda mempunyai modal dasar skill atau keterampilan
Hasil informasi yang di himpun oleh pihak media terkait pelatihan BLK yang menggunakan anggaran Dana Desa , dimana dana yang sudah terkumpul dan sudah terbayar oleh pihak desa sebesar 5 juta perdesa belum lagi biaya uang saku dan penginapan yang harus di bayar oleh pemerintah Desa,
Setiap Desa membayar dana tersebut untuk 2 orang dari desa masing masing untuk di latih keterampilan di Balai latihan kerja ( BLK) Aceh timur , yang beralamat di Jalan prof a.majib Ibrahim kota Langsa,
Hal ini menjadi sorotan pemerhati Sosial Publik alias( , Bang Koboy) dimana uang yang sudah tersetor oleh pihak desa sudah jauh jauh hari terlaksana pembayar dana tersebut, Di duga sampai sekarang belum ada kejelasan bulan berapa dan tanggal pelaksanaan , kapan kah pelatihan itu di laksanakan,
Pihak media mencoba untuk mencari informasi terkait hal tersebut,
Dari hasil konfirmasi pihak media dengan salah satu Geuchik di Aceh timur kecamatan Birem Bayeun yang bernama pak , AD dan L,
''benar memang ada kegiatan BLK tersebut yang menggunakan dari dana desa dan sudah kami setor '' ujar salah satu Geuchik di kecamatan Bireum Bayeun, ''
Pihak media bersama gabungan media Online dalam hal ini mencoba konfirmasi dan komunikasi kepada panitia penyelenggara kegiatan di BLK tersebut,
melalui WhatsApp nomor , 08237643 xxxx, Sabtu, tgl 17 Mei 2025 sekitar jam , 16.41 Wib, pihak panitia belum menjawab konfirmasi dari media, walaupun pesan chat WhatsApp sudah terbaca oleh panitia berinisial, ''( Rp)'' , Pihak media mencoba terus melakukan konfirmasi Agar berita berimbang dan tidak bersifat Opini, hal hasil upaya pihak media gagal mencoba berkomunikasi.
Sehingga berita ini di turun kan kepihak Red, dan belum ada tanggapan Resmi. Jelas sudah.
Hendrik kaperwil Aceh.